Konfrensi Pers, Kapolres Ungkap Pelaku Penganiayaan Ibu Kandung Dan Anggota Polisi, Ini Kronologisnya

    Konfrensi Pers, Kapolres Ungkap Pelaku Penganiayaan Ibu Kandung Dan Anggota Polisi, Ini Kronologisnya
    Kapolres Bitung AKBP Alam Kusuma Irawan, Konfrensi Pers Pelaku Penganiayaan Ibu Kandung fan Anggota Polisi

    BITUNG - Kepolisisan Resort Bitung di pimpin Kapolres.AKBP Alam Kusuma S Irawan SH SIK MH gelar Konfrebsi Pers Kasus Penganiaayan menggunakan Sajam dan Senjata Angin bertempat  di Loby Mapolres Bitung, Jumat (13/05/2022).

    Kapolres  mengatakan modus Operandi pelaku SN alias Stenly Nelwan  (47) Warga Pinasungkulan Kec Ranowulu ini menganiayaan 2 anggota Polres Bitung dan 2 Masyarakat dengan menggunakan Sajam dan Senapan Angin hingga mengakibatkan korban luka-luka, terjadi pada Kamis 12 Mei 2022 sekitar pukul 06-00 Wita di Kelurahan Pinasungkulan Lk.I Rt-03 Kecamatan Ranowulu kota Bitung.

    Adapun Kronologisnya sebagai berikut;

    Sekitar jan 06-00 Wita Pagi, pelaku menganiaya korban pertama Ibu Kandungnya, Ritje hingga mengakibatkan luka Sayatan senjata tajam di telinga kanan dan bengkak di dahi, kemudian pelaku melepaskan tembakan menggunakan snapan angin dan memgenai korban kedua (tatangganya) Dolvi saat berada disekitar  TKP, yang mengakibatkan luka tembakan di dada kiri hingga menembus punggung.

    Beberapa saat usai kejadian, anggota personel Polsek Ranowulu bersama Polres Bitung mendatangi TKP, dan berupaya menangkap pelaku, Namun pelaku melakukannperlawanan sambil mbawa senapan angin dan dua bilah senjata tajam yang mengancam keselamatan Petugas dan warga.

    Sekitar pukul 12-45 Wita Petugas menembakan gas air mata kedalam rumah pelaku, namun pelaku tetap melawan dan menyerang petugas menggunakan senjata tajan hingga melukai dua orang petugas, sehingga Petugas melakukan tindakan tegas dan terukur terhadap pelaku.

    "Terhadap Pelaku SN (47) terpaksa dilakukan tindakan tegas dan terukur karena melakukan perlawanan saat akan di tangkap." Kata Kapolres.

    Melanjutkan Kapolres menjelaskan Dua petugas yang mengalami luka sayatan senjata tajam yakni Kasat Samapta Polres Bitung AKP Julius Korompis Mengalami luka kaki kiri, dan Kanit Turjawali IPDA Ferry Montolalu mengalami luka di jari kelingking kanan. Sehingga Pelaku dan 4 orng korban di larikan ke RSUD Kota Bitung.

    " Untuk Pelaku dan korban Ibu Kandungnya di rujuk ke Rumah Sakit Kandouw Manado, sementara  Korban Dolvi (warga) dan dua Petugas rawat jalan." tandasnya

    Dan untuk Barang bukti  berupa 1 Pucuk Senapan Angin, 1  bilah Parang dan 1 Bilah Pisau sudah diamankan di Mapolres Bitung.

    " Pelaku di sangkakan  dengan pasal 2  Ayat (1)  Undang-undang Darurat No 12 tahun 1951 (10 tahun) dan atau pasal 251Ayat (2) KUHP Pidana 5 Tahun, Subs Pasal 351 ayat (1) KUHP Pidana 2 tahun 8 bulan atau Pasal 212 KUHP Pidana 1 tahun 4 bulan." Tutupnya

    Diketahui 4 Korban Penganiayaan terdiri 2 Masyarakat dan 2  Anggota Polisi Polres Bitung adalah;

    1. Ritje Mogonta, Ibu Kandung pelaku  (79)

    2. Dolvi Worang, Tetangga pelaku (49)

    Anggota Polisi

    3. AKP Julius Korompis, Kasat Samapta (56)

    4.IPDA  Ferry Montolalu, Kanit Patroli Samapta (56).   (AH)

    BITUNG
    Abdul Halik Harun

    Abdul Halik Harun

    Artikel Sebelumnya

    Prajurit Yonmarhanlan VIII Bitung Masuk...

    Artikel Berikutnya

    Rapat EPRA/PAD, Maurits Minta Para Camat...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Danlanud Sultan Hasanuddin Didampingi Ketua PIA Ardhya Garini Cab.7/D.ll Lanud Sultan Hasanuddin Hadiri Serah Terima Ibu Asuh Wara Daerah ll Koopsud ll
    Hidayat Kampai: Kisah Dunia Akademik yang Terkontaminasi Ulah Para Bahlul
    Sosialisasi Rekrutmen TNI AD di Sekolah-Sekolah
    Hendri Kampai: Koperasi Nasional, Dari Desa untuk Indonesia yang Lebih Berdikari

    Ikuti Kami